Pemerintah Bangun Rusun Menempel Stasiun di 3 Lokasi

Rusun Menempel Stasiun
November 21, 2024

Pemerintah Bangun Rusun Menempel Stasiun di 3 Lokasi, Ini Bocorannya

Pemerintah Indonesia terus berupaya mengatasi masalah keterbatasan lahan, kepadatan penduduk, dan tingginya harga properti di perkotaan. Salah satu upaya terbaru yang tengah di galakkan adalah pembangunan rumah susun (rusun) yang terintegrasi dengan stasiun transportasi massal. Konsep pembangunan rusun yang menempel langsung dengan stasiun ini, tidak hanya untuk menyediakan hunian yang terjangkau bagi masyarakat, tetapi juga bertujuan untuk mempermudah mobilitas penduduk serta mengurangi kemacetan di kawasan perkotaan.

Melalui proyek ini, pemerintah berharap bisa menciptakan hunian yang terjangkau, praktis, dan mendukung gaya hidup ramah lingkungan. Dengan memanfaatkan lahan yang terbatas di pusat kota, hunian vertikal yang berada di dekat stasiun kereta api, MRT, atau LRT di harapkan bisa menjawab tantangan kebutuhan hunian yang terus meningkat. Seiring dengan hal ini, beberapa bocoran mengenai lokasi yang di pilih untuk pembangunan rusun menempel stasiun ini mulai terungkap. Artikel ini akan membahas lebih dalam mengenai proyek pembangunan rusun ini, serta 3 lokasi yang di perkirakan menjadi target utama pembangunan.

Tujuan dan Manfaat Pembangunan Rusun Menempel Stasiun

Salah satu alasan utama di balik pembangunan rumah susun yang terintegrasi dengan stasiun adalah untuk menciptakan hunian yang dekat dengan pusat transportasi. Dengan demikian, penghuni dapat dengan mudah mengakses berbagai moda transportasi massal, seperti kereta api, MRT (Mass Rapid Transit), dan LRT (Light Rail Transit), yang semakin populer di kota-kota besar. Adanya akses langsung ke stasiun akan mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi, yang pada gilirannya dapat mengurangi kemacetan dan polusi udara.

Pembangunan rusun menempel stasiun ini juga memiliki tujuan untuk mengurangi backlog perumahan yang semakin meluas. Dengan harga properti yang semakin melonjak, banyak masyarakat yang kesulitan memiliki rumah di perkotaan, khususnya di Jakarta dan kota besar lainnya. Oleh karena itu, rumah susun yang lebih terjangkau bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah ini. Selain itu, konsep hunian terintegrasi dengan transportasi massal ini juga sejalan dengan visi pemerintah untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, ramah lingkungan, dan mendukung mobilitas tinggi.

Tiga Lokasi Potensial untuk Pembangunan Rusun Menempel Stasiun

Pemerintah Indonesia kabarnya telah memilih tiga lokasi strategis untuk menjadi proyek percontohan pembangunan rusun yang terintegrasi dengan stasiun. Berikut adalah tiga lokasi yang digadang-gadang akan segera memiliki rusun menempel stasiun:

1. Stasiun Manggarai, Jakarta

Lokasi pertama yang diperkirakan akan dibangun rusun menempel stasiun adalah Stasiun Manggarai di Jakarta. Stasiun ini merupakan salah satu stasiun besar yang melayani berbagai rute kereta api, baik itu komuter maupun jarak jauh. Posisi strategis Stasiun Manggarai yang terletak di pusat kota Jakarta, dihubungkan dengan berbagai moda transportasi lainnya, menjadikannya lokasi yang sangat cocok untuk pembangunan hunian vertikal.

Rusun yang di bangun di Stasiun Manggarai di harapkan bisa memberikan solusi bagi warga Jakarta yang kesulitan mendapatkan rumah di area pusat kota. Selain itu, kawasan Manggarai juga menjadi salah satu titik transit utama bagi banyak pekerja dan mahasiswa yang mengandalkan transportasi kereta. Dengan adanya rumah susun di dekat stasiun ini, di harapkan akan mempermudah mobilitas mereka serta mengurangi tekanan terhadap transportasi publik di Jakarta.

Tak hanya itu, kawasan Manggarai yang tengah dalam proses pengembangan juga akan semakin di lengkapi dengan berbagai fasilitas publik, seperti pusat perbelanjaan, taman, dan ruang publik lainnya. Ini akan menciptakan lingkungan yang nyaman bagi para penghuni rumah susun yang menempel langsung dengan stasiun.

2. Stasiun Tanah Abang, Jakarta

Lokasi berikutnya yang di perkirakan akan di bangun rumah susun terintegrasi dengan stasiun adalah Stasiun Tanah Abang. Stasiun Tanah Abang merupakan salah satu stasiun terbesar di Jakarta yang melayani rute commuter line, termasuk rute yang menghubungkan Tanah Abang dengan berbagai wilayah di Jakarta dan sekitarnya. Tanah Abang juga di kenal sebagai pusat perdagangan yang sibuk, dengan pasar tradisional yang sangat terkenal, serta akses mudah ke pusat-pusat bisnis di Jakarta.

Pembangunan rusun di kawasan Tanah Abang akan memberikan banyak manfaat, terutama bagi pekerja dan pedagang yang membutuhkan tempat tinggal yang dekat dengan tempat kerja mereka. Selain itu, Tanah Abang adalah salah satu kawasan yang sangat padat, sehingga hunian vertikal di sini akan sangat membantu mengurangi kepadatan penduduk. Konsep pembangunan rusun di kawasan ini di harapkan dapat menciptakan hunian yang lebih terjangkau dan mengurangi tekanan terhadap kawasan tersebut.

Dengan adanya rumah susun yang menempel langsung dengan Stasiun Tanah Abang, para penghuni bisa dengan mudah mengakses transportasi publik dan mengurangi ketergantungan pada kendaraan pribadi. Ini juga dapat membantu mengurangi kemacetan di kawasan tersebut, yang sering menjadi masalah utama di Tanah Abang.

3. Stasiun Bekasi, Jawa Barat

Lokasi ketiga yang di gadang-gadang menjadi target pembangunan rumah susun menempel stasiun adalah Stasiun Bekasi, yang terletak di Jawa Barat. Stasiun ini merupakan salah satu stasiun yang melayani rute commuter line Jakarta-Bekasi. Yang menjadi salah satu jalur kereta api yang paling padat di Indonesia. Seiring dengan pesatnya perkembangan kawasan Bekasi, kebutuhan akan hunian yang terjangkau semakin meningkat.

Pembangunan rumah susun di Stasiun Bekasi akan sangat menguntungkan bagi para penghuni yang bekerja di Jakarta dan sekitarnya. Karena mereka dapat dengan mudah mengakses transportasi kereta api yang menghubungkan Bekasi dengan pusat kota Jakarta. Selain itu, Stasiun Bekasi juga memiliki akses yang sangat baik ke berbagai fasilitas publik. Seperti pusat perbelanjaan, sekolah, dan rumah sakit, yang membuatnya menjadi lokasi yang ideal untuk pengembangan hunian vertikal.

Kehadiran rumah susun di Stasiun Bekasi juga di harapkan dapat membantu mengurangi kepadatan penduduk di kota Jakarta dan memberikan alternatif hunian yang lebih terjangkau bagi masyarakat yang bekerja di ibu kota tetapi ingin tinggal di luar kota.

Tantangan dan Harapan untuk Proyek Rusun Menempel Stasiun

Pembangunan rumah susun yang menempel dengan stasiun memang menawarkan banyak keuntungan, namun tidak tanpa tantangan. Salah satu tantangan utama adalah memastikan bahwa proyek ini dapat selesai tepat waktu dan sesuai dengan anggaran yang di tetapkan. Mengingat keterbatasan lahan di kawasan perkotaan dan kompleksitas pembangunan infrastruktur yang terintegrasi. Proyek ini membutuhkan perencanaan yang matang serta kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah, pengembang, dan masyarakat.

Selain itu, tantangan lainnya adalah memastikan bahwa hunian yang di bangun dapat terjangkau oleh masyarakat luas. Terutama bagi kalangan berpendapatan rendah. Dalam hal ini, pemerintah harus memastikan bahwa harga sewa atau jual rumah susun yang di bangun dapat di jangkau oleh kelompok masyarakat yang paling membutuhkan.

Namun, jika proyek ini berhasil di laksanakan dengan baik, rumah susun menempel stasiun ini bisa menjadi solusi jangka panjang untuk masalah hunian di kota besar. Serta memberikan dampak positif bagi pengurangan kemacetan, peningkatan mobilitas, dan pengurangan jejak karbon.

Baca juga: Dua Bahan Dapur Ini Bisa Singkirkan Bau Tak Sedap dari Karpet

Pembangunan rumah susun yang terintegrasi dengan stasiun transportasi massal di harapkan dapat menjadi solusi untuk mengatasi berbagai masalah yang di hadapi oleh kota besar, terutama Jakarta. Dengan memanfaatkan lahan terbatas di kawasan perkotaan. Pemerintah berharap dapat menyediakan hunian yang terjangkau, praktis, dan mendukung gaya hidup ramah lingkungan. Tiga lokasi yang di perkirakan akan menjadi proyek percontohan, yaitu Stasiun Manggarai, Tanah Abang, dan Bekasi. Memiliki potensi besar untuk mendukung keberhasilan proyek ini. Dengan pengelolaan yang tepat, rusun menempel stasiun dapat mengurangi kemacetan, meningkatkan kualitas hidup. Serta menciptakan kawasan yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan.

Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *